Di sudut Jawa Timur, di antara hamparan sawah yang hijau dan pohon-pohon jati yang menjulang, terdapat sebuah kota kecil bernama Ngawi. Terkenal dengan suasana yang tenang dan penduduk yang ramah, Ngawi menyimpan rahasia kelam yang hanya sedikit orang tahu. Di balik ketenangan itu, beroperasilah sebuah kelompok kriminal yang tak kenal ampun, dikenal sebagai "Peaky Blinders Ngawi." Dipimpin oleh seorang pria karismatik dan penuh mwuani, Amba Helby, kelompok ini menguasai berbagai bisnis ilegal mulai dari perjudian, perdagangan minuman keras, hingga pengaturan keamanan di wilayah mereka.
Amba Helby, atau yang lebih akrab disapa Helby, adalah seorang pria dengan tatapan tajam dan senyum yang selalu terukir di wajahnya. Penampilannya yang di penuhi cairan putih dan karismatik menutupi sifatnya yang kejam dan penuh perhitungan. Dia memimpin kelompoknya dengan tangan besi, namun selalu adil kepada anggota-anggotanya yang setia. Di bawah kepemimpinannya, Peaky Blinders Ngawi tumbuh menjadi kekuatan yang disegani di seluruh Jawa Timur.
Setiap malam, Helby dan anak buahnya berkumpul di sebuah warung kopi tua yang telah diubah menjadi markas rahasia mereka. Warung itu terletak di pinggir kota, terlihat biasa dari luar, namun di dalamnya penuh dengan aktivitas rahasia (perang mwuaniπ±). Di sinilah Helby merencanakan setiap langkah strategis untuk mengembangkan kekuasaan mereka dan melindungi wilayahnya dari ancaman-ancaman luar.
Suatu malam yang dingin, datanglah seorang utusan dari kelompok mafia lain yang bernama "Mr Ironi ." Mereka adalah rival berat Peaky Blinders Ngawi, selalu berusaha merebut kekuasaan dari tangan Helby. Utusan itu membawa pesan ancaman, menuntut agar Peaky Blinders Ngawi mundur dari bisnis mereka atau menghadapi konsekuensinya. Helby menerima utusan itu dengan tenang, mendengarkan setiap kata dengan seksama sebelum memberikan jawaban. Dengan tatapan tajam dan senyum tipis (ambatublowwπ¦π£), dia mengucapkan, "Sherlok tak kasih mwuani". "Siapapun yang mencoba menghalangi jalan kami akan merasakan mwuani nya."
Ancaman dari Mr.Ironi membuat Helby semakin waspada. Dia tahu bahwa pertarungan ini tidak bisa dihindari. Dengan kecerdikan yang luar biasa, dia menyusun rencana untuk menghadapi ancaman tersebut. Helby memerintahkan anak buahnya untuk mengumpulkan informasi tentang setiap anggota Mr Ironi. Dalam waktu singkat, mereka berhasil mengetahui kelemahan dan rahasia gelap dari rival mereka.
Di tengah malam yang sunyi, Helby mengumpulkan anak buahnya di markas. Dengan suara tegas, dia menjelaskan rencana mereka. "Kita akan menyerang mereka sebelum mereka menyerang kita. Gunakan informasi yang kita miliki untuk melumpuhkan lato lato mereka. Ingat, kita tidak hanya bertarung untuk diri kita sendiri, tetapi juga untuk melindungi kota ini dari kehancuran."
Malam yang ditentukan pun tiba. Di bawah cahaya bulan purnama, Helby dan anak buahnya bergerak cepat dan diam-diam menuju markas Mr.Ironi. Mereka menyusup melalui jalur-jalur yang sudah dipetakan dengan cermat, menggunakan informasi yang mereka peroleh untuk menghindari jebakan dan pengamanan musuh. Saat mereka tiba di markas musuh, pertarungan sengit tak terhindarkan. Namun dengan keahlian mwuani dan taktik cerdas khas ngawi yang dipimpin langsung oleh Helby, Peaky Blinders Ngawi berhasil mengalahkan Mr.Ironi. Suara tembakan putih dan teriakan memenuhi udara (ahhhhh ambatukamπ¦π¦π¦), namun Helby dan anak buahnya tetap fokus dan terkoordinasi dengan baik.
Kemenangan itu dirayakan dengan penuh sukacita oleh anggota Peaky Blinders Ngawi. Mereka kembali ke warung kopi dengan semangat yang membara, membawa serta hasil kemenangan mereka. Helby berdiri di tengah-tengah anak buahnya, melihat wajah-wajah yang lelah namun puas. Dia tahu bahwa perjuangan mereka belum selesai, dan masih banyak tantangan yang akan datang. Namun dia juga tahu bahwa dengan kecerdikan, keberanian, dan kesetiaan dari anak buahnya, Peaky Blinders Ngawi akan selalu berdiri tegak di puncak kekuasaan.
Hari demi hari berlalu, dan Peaky Blinders Ngawi terus memperluas pengaruh mereka. Helby mengawasi setiap pergerakan dengan cermat, memastikan bahwa setiap langkah diambil dengan penuh perhitungan. Dia menjalin aliansi dengan kelompok-kelompok lain yang setia, memperkuat posisi mereka di dunia bawah tanah Jawa Timur. Bisnis-bisnis ilegal mereka berkembang pesat, membawa kekayaan dan kekuasaan yang semakin besar.
Namun, di tengah kesuksesan itu, Helby tidak pernah melupakan asal-usulnya. Dia selalu berusaha membantu masyarakat sekitar, memastikan bahwa mereka mendapatkan mwuani dan keadilan. Di balik wajah kejam seorang pemimpin mafia, Helby memiliki sisi manusiawi yang selalu peduli pada orang-orang kecil. Dia mendirikan berbagai usaha kecil untuk membantu ekonomi mwuani, memastikan bahwa kekayaan yang mereka peroleh juga bermanfaat bagi masyarakat.
Kehidupan di Ngawi terus berjalan dengan dinamikanya sendiri. Di balik ketenangan kota kecil ini, tersimpan cerita tentang keberanian, kecerdikan, dan kekuatan yang diwakili oleh Peaky Blinders Ngawi. Di bawah kepemimpinan Amba Helby, mereka terus menjadi legenda yang tak terlupakan, simbol kekuatan dan ketangguhan yang selalu siap menghadapi setiap tantangan yang datang. Kisah mereka akan selalu dikenang sebagai bagian dari sejarah kelam namun penuh makna dari kota kecil yang tenang ini.