Nic The Man Still Standing: Mengasah Masa Lalu Part 3

Dalam pertempuran dengan geng 'OC', Nic menderita luka tusukan yang parah dan jatuh koma. Dalam kondisi tak sadarkan diri, Nic mulai melihat kembali masa lalunya, sebuah perjalanan yang penuh dengan tragedi yang membentuknya menjadi sosok yang kuat dan tangguh.

*Warning

- Adegan yang di tulis di sini bahaya untuk di tiru, pastikan orang tua mendampingi anak nya dalam membaca cerita ini.

-Cerita di sini juga mengandung unsur Biologi,Sosiologi dan Nichpobia ( fans berlebihan terhadap nic)

Disclaimer

Cerita di sini murni hanya cerita karangan dan tidak terjadi di universe ini.....

-terima kasih kepada Osaka karena telah menjadi sponsor dalam bentuk dukungan dan kasih sayang.

-terima kasih juga untuk dunia karena telah membuatku menjadi raja iblis.

-tolong beri kami dukungan dengan cara mengomentar jomok prime agar mimin lebih semangat uploud postingan nya.

Yang Belum Baca Part Sebelum Nya Silahkan Baca Dulu Biar Ga Pusying:

- Part 1

- Part 2

Daftar Isi:

I. Terbangun Dalam Masa Lalu

II. Tragedi Yang Mengubah Segalanya

III. Jalan Pintas

IV. Pertarungan

V. Lantai Pertarungan

I. Terbangun Dalam Masa Lalu

Nic terbangun di dunia yang tampak berbeda. Dia melihat dirinya yang lebih muda, berlarian di sekitar rumah dengan senyum cerah. Orang tuanya, dengan cinta yang tak terbatas, selalu ada untuk mendukungnya. Nic memiliki keluarga yang harmonis dan bahagia, serta dia memiliki banyak teman yang selalu siap bermain dan belajar bersama.

Salah satu tokoh penting dalam hidup Nic adalah Pak Sahala, guru matematika nya yang bijaksana dan penuh kasih. Sahala bukan hanya seorang guru matematika tetapi dia juga guru bela diri taekwondo, dan dia juga yang mengajar nic bagaimana cara mengunakan teknik2 taekwondo.

Dengan latihan yang disiplin dan penuh semangat, Nic tumbuh menjadi anak yang kuat dan cekatan dia juga sering memenangi kompetisi2 turnamen taekwondo hingga mendapatkan Medali Emas di Asian Game 2024.

Kedekatan Nic dengan Sahala bukan hanya sekedar guru dan murid tapi seperti keluarga. Nic Sudah menggangap Sahala sudah seperti ayah kandung nya sendiri.

Nic Muda: "Pak kenapa kita harus belajar bela diri?"

Sahala: "Bertarung bukan hanya tentang kekuatan fisik. Ini tentang disiplin, keberanian, dan melindungi mereka yang kamu cintai."

Nic sering mendapat nasihat2 yang membuatnya menggumi Pak Sahala. 

II. Tragedi yang Mengubah Segalanya

Suatu malam, Nic yang sedang tertidur lelap terbangun oleh suara ledakan keras. Rumahnya terbakar. Gas di dapur meledak, memicu api yang dengan cepat menyebar ke seluruh rumah. Panik dan ketakutan, Nic berlari ke kamar orang tua nya.

Tetapi sayang nya mereka sudah tidak bisa di selamatkan karena kamar ayah dan ibu nya dekat tempat ledakan gas sehingga mereka hanggus terbakar.

Dalam kekacauan itu, Nic hanya bisa menyelamatkan kakaknya, yang terluka parah dengan luka bakar di seluruh tubuhnya. Orang tua Nic tidak berhasil keluar dari rumah yang terbakar dan meninggal dalam tragedi itu.

Nic merasa dunianya runtuh. Dia harus menghadapi kenyataan pahit bahwa keluarganya hancur dalam sekejap. Kakaknya harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit, sementara Nic berjuang untuk tetap kuat di tengah kesedihannya.

III. Jalan Pintas

Sudah 1 bulan semenjak kebakaran dan kakak nic masi mengalami koma dan harus di sokong kabel oksigen agar kakak nic bisa terus hidup luka bakar yang di alami nya sangat parah seluruh tubuh nya harus di lapisi perban agar luka nya tidak semakin parah.

Nic memutuskan untuk putus sekolah untuk bekerja mencari uang agar dia bisa membiayai perobatan kakak nya yang sangat mahal. nic bekerja sangat keras dia bahkan sampai tidur hanya 4 jam sehari demi mendapatkan uang, semua pekerjaan dia lakukan dari mencuci piring, bekerja di restoran, tukang bangunan, menjadi buruh di ladang sawit hingga menjadi badut di jalanan.

Sayang nya meskipun dia bekerja sangat keras di banyak tempat, penghasilan yang dia dapatkan tidak seberapa dan tidak mencukupi untuk biaya perawatan kakak nya di rumah sakit. nic yang putus asa dan mencoba untuk mengambil jalan pintas.

Jalan pintas yang di ambil nic adalah dengan melakukan kegiatan criminal seperti mencuri sampai menjual barang2 berbahaya seperti sabu dan narkoba. Tak sampai di sana nic mulai mencari anggota-anggota criminal lain untuk di ajak kerja sama dan mereka membentuk semua komplotan criminal.

Dengan ada nya nic yang merencanakan strategi mereka tidak dapat di tangkap oleh polisi, sehingga komplotan criminal itu terus berkembang dan bertambah kuat. Nic banyak mendapatkan uang dari sana dan dia bisa membayar perawatan kakaknya.

Komplotan criminal yang di ketuai oleh nic menjadi sangat besar hingga mereka bekerja sama dengan bandar sabu,narkoba dan judi untuk menjual/mengajak orang untuk memakai produk berbahaya itu. banyak orang yang mulai terperangkap dan komplotan nic mulai terkenal dimana2.

Selain bisnis Obat2an terlarang nic juga menjual berbagai senjata mulai dari pistol,ak47,shotgun dan banyak senjata berbahaya lagi yang dia dapatkan dari kenalan nya di israel. 

Komplotan yang di ketuai oleh di menjadi sangat kuat hingga polisi tidak kuat untuk melawan nya karena masing2 anggota nic sudah di persenjatai dengan pistol dan senjata berbahaya lain nya, polisi memilih untuk menhindari nya dan tidak bisa melakukan apa-apa.

IV. Pertarungan 

Sahala yang mengetahui ternyata nic adalah pemimpin di balik komplotan kriminal itu terkejut dan segera menemui nic untuk menghentikan kejahatan nya. Sahala yang kesulitan untuk menghubungi nic karena dia tidak tau di mana tempat tinggal nic memutuskan untuk pergi ke maskas komplotan criminal yang di miliki nic.

Setelah sampai di sana sahala di tanyai oleh 2 orang penjaga markas dan sahala meminta agar mereka mengijinkan nya masuk untuk menemui nic, penjaga itu tidak mengijinkan nya tapi sahala tetap memaksa untuk masuk ke dalam, pertarungan pun di mulai sahala berhasil melumpuhkan 2 penjaga itu dengan mudah.

Setelah berhasil masuk ke dalam sahala di hadang oleh 5 orang dan mereka semua memiliki senjata tajam, sahala yang memiliki rencana segera berlari ke ruangan sempit agar mereka tidak bisa menyerang sahala beramai-ramai.

Sahala menemukan sebuah ruangan seperti gang sempit dan segera berlari masuk ke dalam. para penjahat bodoh itu tidak sadar dia telah masuk ke jebakan. ruangan sempit + teakwondo, mereka benar2 di buat tidak berkutik satu per satu dari mereka di hajar oleh sahala, mereka bahkan tidak bisa menyerang sahala dengan senjata mereka karena sahala langsung menendang mereka dengan teknik bela diri teakwondo nya, mereka juga tidak bisa langsung menyerang sahala bersamaan karena di halangi oleh tembok sempit.

Sahala berhasil melumpuhkan mereka dan berhasil mendapatkan informasi kalau nic sedang berada di lantai 5 dan sedang berkumpul untuk merencanakan rencana kriminal berikut nya. 

V. Lantai Petarungan

sahala bergegas untuk menemui nic sesampai di lantai 2 sahala di halang oleh seorang criminal yang ahli dalam bela diri boxing. 

Merekapun bertarung dengan sengit criminal yang di hadapi sahala adalah seorang petinju berpengalaman dan memiliki gaya tinju yang sangat kuat.

Sahala: "Kau kuat kau juga memiliki skill yang bagus kenapa kau mengikuti komplotan seperti ini?"

Penjahat Boxing: "Aku butuh uang hanya ini jalan satu-satu nya agar aku bisa mendapatkan banyak uang"

Pertarungan sangat mendebarkan sahala selalu berhati-hati dengan pukulan penjahat itu karena sahala yakin 1 kali pukulan tinju nya dapat membuat kerusakan yang fatal bagi sahala. sahala terus menghindar dan mencari celah untuk menyerang balik.

Celah pun terbuka sahala langsung melakukan teknik tendangan berputar 360 yang membuat petinju itu langsung jatuh dan tak dapat bergerak.

Sahala langsung bergegas untuk menaiki lantai selanjutnya dan setelah sampai di lantai 3 sahala di pertemukan pria berbadan besar. tanpa basa basi mereka pun bertarung, sahala menendang pria itu namun pria itu seperti tidak merasakan apa2, pria besar yg mengetahui bahwa sahala memiliki bela diri taekwondo segera mengincar kaki nya.

Sahala dengan gesit nya menghindar dan kembali menendang pria besar itu tepat di bagian kepala namun pria itu tetap seperti tidak terluka.

Sahala: "Sial, badan nya terlalu keras pukulan nya juga kuat serangan ku tdak bedampak apa2 pada nya ( ucap salaha dalam pikiran nya)"

Sahala terus bertahan dan menghindar sesekali menyerang nya di saat menemukan celah namun sahala kehilangan fokus dan terkena pukulan pria besar itu, sahala terlempar sangat jauh akibat dari pukulan pria besar itu.

Pria besar: "Ha!! Akhir nya kau kena pukulan ku juga, Bersiaplah untuk mati pak tua."

Pria besar itu segera menghampiri sahala yang sedang terkapar dan tidak bergerak, Di saat pria besar itu ingin mengakhiri nya pak sahala tiba tiba mendang pria besar tersebut di bagian kepala, pria besar itu kaget karena itu bukan tendangan biasa, Ternyata di saat sahala terlempar dia menyelipkan pisau yang dia dapat di lantai 1 di kaki nya dan segera pria besar itu mati karena pisau menembus kepala nya dan merobek otak nya.

Sahala yang sudah terluka karena pukulan dari pria besar itu kembali melanjutkan perjalanan nya ke lantai berikut nya.

Sahala sudah berada di lantai 4 di mana itu lantai terakhir untuk bertemu nic yg berada di lantai 5 sesat berada di sana dia langsung di hadang oleh 15 orang sekaligus, sahala dengan sekuat tenaga langsung menyerang mereka dengan brutal.

Satu persatu di serang sahala dengan brutal sahala sudah tidak memikirnya nyawa mereka lagi sahala menusuk satu persatu dengan pisau nya, di saat bertarung dia kaget melihat bahwa salah seorang mereka membawa pistol dan mengarahkan pistol nya ke sahala.

sahala dengan sigap memakai mayat penjahat yang telah dia bunuh untuk menjadi pelindung, berhasil tembakan nya tidak mengenai sahala dan sahala langsung melompat dan menendang pria yg memegang senjata itu sampai tewas.

Sahala yg sudah kewalahan segera berlari ke lantai lima. 

Wait For Next PART.......

Haloo halo....terima kasih karena sudah mengikuti dan membaca cerita "Nic The Man Still Standing" sampai part 3 gimana cerita nya? mau tau kelanjutan nya? tungguin terus yaa.........

Ucapan Akhir......

Terima kasih untuk Baksu karena telah mengikuti dan mensupport cerita ini.

Terima kasih Kepada Kewtiau Apeng karena telah membuat mkanan yg sangat enak.

Terima kasih kepada Osaka Karena telah menjadi bagian dari Cerita ini.

Salam hangat ku untuk semua nya   -Nic